Sosok Itu Bernama Portgas

Setiap manusia kemungkinan besar memiliki impian atau cita – cita yang ingin diwujudkan. Begitu juga dengan saya yang juga memiliki impian. Dan impian saya cukup sederhana, Yaitu bisa mencari nafkah yang berkah dengan hasil yang melimpah.

Dan tentu saja bisa rutin berolahraga serta jalan – jalan ke pantai yang indah. Jadi kita bisa memiliki apa yang kita inginkan dengan tubuh yang sehat dan bugar. Intinya sih, Bisa menghasilkan uang dari hobby yang digemari.

Atau mungkin bisa mencari uang tanpa harus kehilangan waktu untuk melakukan hobby yang disukai. Jadi bisa dibilang, Beruntung sekali orang yang bisa melakukan hal tersebut. Dan bicara tentang impian membuat saya berimajinasi tentang sosok yang ideal menurut saya.

Sebut saja sosok ini adalah Portgas, Kebetulan saya suka dengan anime One Piece. Jadi Portgas ini adalah sosok pria berumur 24 tahun dengan tubuh yang bagus. Tidak terlalu berotot, tetapi perutnya kotak – kotak.

Dia tidak gemuk dan juga tidak kurus, Tinggi badannya juga ideal dengan berat badannya. Selain itu dia juga tidak memiliki Riwayat penyakit apapun. Sungguh beruntungnya Portgas yang memiliki tubuh sehat dengan perut kotak – kotak serta dada yang bidang.

Sosok Portgas Yang Memiliki Perut Kotak - Kotak

Dan yang menjadi kegiatan favoritnya adalah berenang dilautan dan melihat karang – karang yang indah di dalam laut dangkal. Kegiatan sehari – harinya selain berolahraga dipagi hari, Dia berprofesi sebagai seorang penjaga pantai yang memiliki pasir putih yang indah.

Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Seperti membeli celana Boardshorts kesukaannya. Karna memang Portgas suka sekali dengan celana pendek, Terutama yang bermerk Abercrombie And Fitch.

Memang seleranya berpakaian cukup simpel, Karna memang seragam kerja yang digunakan Portgas sebagai penjaga pantai hanya menggunakan kaos serta celana pendek Boardshorts. Tetapi Portgas seringkali tidak memakai kaos dan hanya menggunakan celana boardshortsnya.

Portgas beralasan karna cuaca yang seringkali panas saat berada dipantai. Selain itu bila menggunakan kaos saat bekerja maka kulitnya dibagian lengan akan lebih hitam dibandingkan bagian tubuhnya yang lain.

Portgas sangat mencintai pekerjaannya sebagai penjaga pantai. Walaupun sebenarnya penghasilannya tidak besar, Tetapi juga tidak kecil. Bisa dibilang penghasilannya pas untuk pola hidupnya yang cukup sederhana dan tidak neko – neko.

Portgas sendiri tidak suka merokok, Apalagi meminum minuman yang beralkohol. Dia lebih suka minum kopi dipagi hari setelah olahraga dengan biscuit manis atau buah – buahan sebagai cemilannya. Maklum, Dulu Portgas sangat ingin menjadi seorang atlete sepak bola.

Tetapi ketika berusia 19 tahun dia mengalami guncangan kejiwaan yang membuatnya tidak lagi ingin menjadi pemain sepak bola. Tetapi Portgas tetap menyukai dunia sepak bola dan rutin berolahraga seperti sebelumnya.

Portgas Saat Bermain Mini Soccer Bersama Teman - Temannya

Jiwanya masih sama, Pantang menyerah dan terus berjuang hingga tujuannya menjadi kenyataan. Kemungkinan hal inilah yang membuatnya diterima untuk menjadi seorang penjaga pantai. Dimana dia harus atas semua hal yang ada di pantai tersebut.

Mulai dari keamanan hingga kebersihan yang ada di pantai tersebut. Sudah bisa dipastikan ada banyak pengunjung yang harus dia awasi setiap harinya. Walaupun cukup berat, Tetapi Portgas sangat menikmati profesinya.

Bahkan seringkali dia ikut berenang dan bersenang – senang dengan pengunjung lain. Terkadang dia juga bercanda dengan para pengunjung. Memang Portgas memiliki sifat yang ramah ramah, baik, dan mudah bergaul serta berbaur dengan orang – orang baru.

Karna memang Portgas tidak suka membeda – bedakan orang. Baginya semua orang memiliki derajat yang sama. Itulah sebabnya para pengunjung merasa nyaman dan merasa bahwa pantai yang dijaga Portgas adalah rumah keduanya.

Rasa memiliki ini tentu membuat para pengunjung agak segan untuk melanggar aturan – aturan yang ada dipantai tersebut. Seperti membuang sampah sembarangan atau merusak dahan – dahan pohon yang ada dipinggir pantai.

Tidak hanya pengunjung, Rekan – rekan kerjanya juga senang bila sedang satu shif dengannya. Karna rekan kerjanya bisa lebih bersantai dan merasa lebih aman. Karna rekan kerjanya itu beranggapan bahwa para pengunjung akan menuruti semua aturan yang ada di pantai tersebut.

Kurang Lebih Pantai Seperti Inilah Yang Di jaga Oleh Portgas

Hidup Portgas memang terlihat sangat sempurna, Karna bisa menghasilkan uang yang cukup sambil melakukan apa yang dia senangi. Tentu tidak semua orang bisa memiliki kesempatan untuk melakukan hal tersebut.

Tetapi dibalik itu semua, Portgas juga pernah mengalami sesuatu hal yang sangat pahit didalam hidupnya. Dan itu adalah saat Portgas putus cinta, memang terdengar sepele tetapi hal itu membuat dirinya memutuskan untuk menutup pintu hatinya.

Hal itu membuat dirinya tidak mudah percaya dengan kata – kata Wanita. Tetapi Portgas tetap tidak bisa menolak kodratnya sebagai laki – laki. Dia sangat menyukai Wanita muda yang cantik, terutama yang menyukai kegiatan olahraga.

Berkali – kali Dia mencoba untuk menjalin hubungan dengan Wanita, Tetapi berkali – kali pula dia dihianati oleh Wanita tersebut. Memang khusus dalam urusan asmara, Portgas memiliki nasib yang kurang beruntung.

Tetapi hal itu membuat hatinya menjadi lebih kuat, Insting dan perasaannya dalam mendekati seseorang menjadi lebih peka. Itulah sebabnya para pengunjung sedikit lebih menurut dengan Portgas dibandingkan rekan kerjanya yang lain.